
Pangandaran – Pemkab Pangandaran Jeje Wiradinata melantik sembilan pejabat setara eselon 2 lingkup Pemerintah Kabupaten Pangandaran. Pelantikan itu untuk mengisi kekosongan jabatan. Pelantikan ini dijalankan pribadi oleh Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata yang hendak secepatnya menyelesaikan masa jabatannya.
Menurut data dari Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pangandaran, sembilan pejabat yang dilantik di antaranya Agus Satriadi selaku Inspektur Kabupaten Pangandaran, Dindin Solehudin selaku Kepala Badan Pembangunan Perencanaan Daerah, Nana Sukarna selaku Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Gumilar Sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, dan Usep Supendi selaku Kepala Dinas Ketenagakerjaan.
Kemudian, Sarlan selaku Kepala Badan Pendapatan Daerah, Soleh Supriyadi selaku Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Ketahanan Pangan, Aep Haris selaku Asisten Administrasi Umum dan Tini Nurmasari selaku Staf Ahli Bupati bidang Pembangunan Ekonomi dan Keuangan.
Baca Juga : Investasi Gampang & Dijamin Pemerintah Dengan Ori027
Kepala BKPSDM Kabupaten Pangandaran Wawan Kustaman menerangkan, dengan pelantikan tersebut maka beberapa kekosongan jabatan mulai terisi. Saat ini, cuma ada dua jabatan yang masih kosong, yaitu Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah yang ditinggalkan pensiun oleh Hendar Suhendar dan juga posisi staf ahli.
“Jadi pelantikan jabatan pimpinan tinggi pratama ini menurut metode merit, bukan hasil open bidding,” kata Wawan terhadap detikJabar, Senin (17/2/2025).
Menurutnya, pelantikan ini merupakan tawaran sejak tahun 2024 kemudian dan rekomendasinya gres turun tahun ini. “Mudah-mudahan secepatnya jabatan yang masih kosong sanggup secepatnya terisi,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, tawaran pengisian kekosongan jabatan ini sudah sejak usang dilakukan. Sebelum dirinya menjalani masa kampanye di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) 2024 kemarin. Dan menurut ketentuan 6 bulan sebelum Pilkada pelaksanaan rotasi mutasi jabatan mesti seizin Menteri Dalam Negeri.
“Jadi untuk Badan Keuangan masuk ke dalam usulan, alasannya merupakan jabatan Kepala Badan Keuangan gres menjalani masa purna bakti pada November 2024 kemarin. Begitupun dengan Ibu Wabup (Hj Tini Nurmasari) izin cuti dan mengundurkan diri dari jabatan Kadis Ketenagakerjaan. Lalu kita isi sama Plt, maka kini kita tempatkan menjadi staff ahli,” ucapnya.
Menurut dia, setelah Bupati Pangandaran terpilih Citra Pitriyami ditetapkan, mesti menghasilkan surat pernyataan atas kontrak dari BKN, Kemenpan RB dan Kemendagri. “Jadi rekomendasinya gres keluar kemarin,” katanya.
Sementara itu, kata dia, masih ada beberapa jabatan kepala dinas yang masih kosong di beberapa SKPD. “Nanti Maret kan banyak yang pensiun,” ujarnya.
Ia berharap pejabat eselon dua yang gres saja dilantik melaksanakan tugasnya dengan baik. “Karena jabatan bukan hak, artinya pemimpin yakin diberikan tanggung jawab dan melaksanakan kiprah sesuai bidangnya masing-masing,” ucapnya.